Talkshow ICI 2025: Pentingnya Komunikasi yang Bertanggung Jawab di Era Digital


Jakarta, 17 Mei 2025 — Salah satu sesi penting dalam rangkaian seminar Indonesia Cosmetic Ingredients (ICI) ke-14 yang diselenggarakan oleh PERKOSMI adalah diskusi bertema "Responsible Communication in Beauty: Bijak Memilih dan Mencermati Produk Kosmetik di Era Digital". Sesi ini menyoroti tantangan komunikasi di tengah pesatnya pertumbuhan industri kosmetika, terutama dalam konteks digitalisasi yang menghadirkan arus informasi dan promosi yang kian kompleks.

Dalam era media sosial dan e-commerce, indikator seperti rating, ulasan pengguna, hingga jumlah penjualan menjadi bagian dari strategi pemasaran. Namun, indikator tersebut rentan terhadap manipulasi. Di tengah maraknya peredaran produk palsu dan klaim berlebihan, konsumen dituntut untuk menjadi lebih cermat dan kritis.


Kolaborasi untuk Edukasi dan Perlindungan Konsumen

Ephraim Jeremia Caraen, S.H., M.Hum, Analis Perdagangan dari Direktorat Pemberdayaan Konsumen, Kementerian Perdagangan, menegaskan peran negara dalam menjaga komunikasi produk tetap adil dan bertanggung jawab:

“Demi perlindungan konsumen di era digital, Kemendag berkomitmen menciptakan ekosistem perdagangan yang sehat dan transparan melalui regulasi serta kolaborasi lintas pihak, termasuk edukasi terhadap konsumen dan penindakan terhadap produk ilegal.”

Sementara itu, Ilham Nur Karim, seorang content creator, mengingatkan bahwa:

“Rating dan ulasan bisa sangat memengaruhi keputusan konsumen, namun indikator ini mudah dimanipulasi. Konsumen harus lebih cermat dan tidak langsung tergiur harga murah atau janji instan.”


Empat Langkah Menjadi Konsumen Kosmetik yang Cerdas

Sesi ini juga memperkenalkan empat langkah praktis agar konsumen lebih terlindungi dalam memilih produk kosmetik:

  1. Cermati Klaim Berlebihan
    Jangan langsung percaya dengan janji hasil instan. Periksa apakah klaim produk masuk akal dan telah mendapat izin dari BPOM.

  2. Waspadai Review dan Rating Palsu
    Pastikan ulasan dan rating berasal dari sumber yang kredibel dan bukan hasil manipulasi.

  3. Hindari Produk Palsu dan Ilegal
    Harga murah sering kali berisiko tinggi terhadap kesehatan. Pastikan membeli di toko resmi atau platform terpercaya.

  4. Percayakan pada BPOM, Bukan Hanya Kata Orang
    Produk yang sudah terdaftar di BPOM telah melalui proses evaluasi ilmiah dan terbukti keamanannya.


Mewujudkan Industri Kosmetik yang Inklusif dan Aman

Sancoyo Antarikso, Ketua Umum PERKOSMI, menyampaikan bahwa ICI 2025 hadir tidak hanya sebagai ajang pameran bahan baku dan teknologi terbaru, tetapi juga sebagai platform edukasi dan kolaborasi:

“Melalui sesi seperti ini, PERKOSMI ingin memastikan bahwa industri kosmetika Indonesia terus berkembang sejalan dengan standar keamanan dan etika global. Konsumen yang cerdas adalah fondasi bagi industri yang sehat dan berkelanjutan.”


Untuk informasi lebih lanjut seputar Indonesia Cosmetic Ingredients (ICI) 2025, kunjungi:
???? Website ICI 2025: https://perkosmi.com/ici/
???? Instagram: @perkosmi.id


Tentang PERKOSMI

Persatuan Perusahaan Kosmetika Indonesia (PERKOSMI) adalah asosiasi yang menaungi perusahaan-perusahaan kosmetik di Indonesia sejak 1978. Berperan aktif dalam pengembangan industri, PERKOSMI berkomitmen untuk menciptakan ekosistem kosmetika yang inovatif, aman, dan berkelanjutan dengan menggandeng seluruh pemangku kepentingan dari hulu ke hilir.

???? Website: https://perkosmi.com